About Me

Foto saya
EDSA stands for English Department Students Association. EDSA is a place for students of English Department in Diponegoro University who want to study and explore their soft-skills and ability of organization. it will be helpful to us if we have some problems in our study in English Department or Faculty of Letters, for general.

Minggu, 30 Agustus 2009

#EDSAVEOURCULTURE!: Gerakan Kampanye Budaya EDSA!

Salam Exist!

Salam Budaya!


Akhir-akhir ini, isu tentang pencurian budaya-budaya Indonesia oleh Malaysia merebak kembali setelah diklaimnya tari Pendet dari Bali oleh Malaysia *lagi-lagi*. Protes dan aksi dimana-mana meminta Malaysia untuk minta maaf dan meminta pemerintah supaya tegas menyelesaikan kasus yang berlarut-larut ini, klaim-mengklaim budaya. Banyak hal yang dilakukan anak muda menanggapi kasus ini tetapi yang kita lihat kebanyakan dari kita lebih banyak marah-marah, mengumpat, menyumpahserapahi si Malingsia itu tanpa melakukan sesuatu yang lebih berarti.


EDSA (HMJ Sastra Inggris) Universitas Diponegoro pun menanggapi hal ini dengan positif dan mencoba untuk menciptakan sebuah gerakan kampanye budaya yang kami beri nama #EDSAVEOURCULTURE! Gerakan ini bukanlah gerakan ekstrim yang neko-neko dan kami tidak mempunyai misi untuk mengebom Malaysia kok, hehhe.. Well, ini merupakan suatu gerakan positif berupa ajakan kepada seluruh anak muda Indonesia *dan juga seluruh masyarakat Indonesia* untuk lebih meningkatkan kepedulian terhadap budaya kita sendiri dan melakukan hal-hal kecil untuk menyelamatkan keutuhan dan pelestarian budaya negeri ini mulai dari diri sendiri, mulai dari sekarang! Jadi anak muda, jangan hanya bisa mengumpat dan menyumpahserapahi Malaysia dengan berbagai kata-kata kebun binatang yang kalian ciptakan tapi cobalah untuk melihat dari sisi yang lain, sisi positif dari semua isu negative ini, bahwa KITA diminta untuk lebih peduli akan budaya kita sendiri! So let’s SAVE OUR CULTURE with EDSA melalui kampanye budaya #EDSAVEOURCULTURE!


Apa saja yang EDSA lakukan dalam #EDSAVEOURCULTURE! ???

Well guys,

Kita akan memulai kampanye budaya ini dengan memasang pamflet berisikan kalimat-kalimat pendek seperti bahasa iklan yang berisi joke, quote, dan lain-lain tentang isu kasus Malaysia ini dan mencantumkan tagline favorit kami: “KALAU BUKAN KITA YANG JAGA, SIAPA LAGI?” di setiap pamflet. Kami pun mencantumkan nama #EDSAVEOURCULTURE! serta penjelasan mengenai kampanye ini di setiap pamflet yang kami pasang di papan-papan atau mading yang ada di Fakultas Ilmu Budaya UNDIP (ke depannya kami juga ingin menyebarkannya di setiap Fakultas di UNDIP). Inilah beberapa contoh pamflet yang nantinya akan meramaikan FIB UNDIP! :)


pamflet #1


pamflet #2


pamflet #3


pamflet #4


Selain pamflet, kami juga akan menyebar brosur melalui leaflet bulanan yang selalu KOMINFO EDSA keluarkan: LEAFLEDSA. Kami akan menyebarkannya pada Rabu, 2 September 2009 di sekitar kampus UNDIP bawah seperti yang biasa kami lakukan bersamaan dengan dimulainya “HARI BATIK” yang diberlakukan oleh EDSA setiap hari RABU. Jadi nantinya seluruh pengurus EDSA diharapkan memakai batik setiap hari Rabu dan besar harapan kami akan banyak yang mau menjadi follower kami :)


Untuk semakin memperluas penyebaran kampanye budaya #EDSAVEOURCULTURE! ini, tidak ketinggalan mading EDSA yakni E-WALL yang terletak di depan Ruang Jurusan Sastra Inggris pun bulan September ini akan mengeluarkan edisi ke-3nya dengan tema: SAVE OUR CULTURE! Sehingga bisa dipastikan seluruh artikel dan tulisan E-WALL bulan ini berbau budaya dan isu-isu kasus Malaysia. Untuk mengetahui unek-unek dan komentar dari mahasiswa atau masyarakat Fakultas Ilmu Budaya UNDIP, E-WALL pun bulan ini menyediakan kertas TESTIMONI yang kami pasang di bawah E-WALL dimana siapa saja boleh speak up their mind untuk menuliskan unek-uneknya mengenai isu Malaysia ini di kertas karton putih tersebut. Jadi jangan sampai ketinggalan untuk menulis testimoni yang satu ini! :)


Nah.

Itu baru sedikit yang bisa EDSA lakukan untuk ikut mengajak teman-teman semua lebih peduli dan budaya terhadap budaya kita sendiri sehingga jangan sampai ada kasus kemalingan-kemalingan selanjutnya oleh si Maling satu itu. Tunggu gerakan-gerakan selanjutnya dari kampanye budaya #EDSAVEOURCULTURE! ini dan jangan lupa dukung dan sebarkan gerakan ini kepada teman-temanmu! Any ideas and comment? Contact us! 085640033409/ edsaundip@yahoo.com/ edsaundip.blogspot.com


Terus jaga dan lestarikan budaya kita! Selamatkan Indonesia!

Karena.. KALAU BUKAN KITA YANG JAGA, SIAPA LAGI? :)


Salam Eksis,

KOMINFO EDSA UNDIP.

EDSART: EDSA's Brand New Products! :))






EDSA's BRAND NEW PRODUCTS:
Tunjukkan identitasmu lewat EDSART!

Yiiiihaaa!
Ada berita gembira untuk kalian semua mahasiswa UNDIP! Mungkin diantara kalian banyak yang sudah lama mencari-cari sesuatu yang bisa kalian pasang atau pakai untuk menunjukkan identitas kalian? Mencari-cari pin, stiker, kaos, bahkan pulpen yang menunjukkan identitas kita sebagai mahasiswa UNDIP? Atau kalian sudah pernah menemui merchandise-merchandise berbau UNDIP namun tidak puas dengan desainnya yang standar saja? Well, Jadi ini saat yang tepat buat kamu untuk nyisihin dikit uang bulanan kamu dan hubungi EDSA untuk membeli merchandise-merchandise yang sementara berupa pin, stiker, kaos, dan pulpen berbau UNDIP dan Fakultas Ilmu Budaya dengan desain yang unik dan harga yang worthed!

Kami akan mengadakan GRAND LAUNCHING aneka produk merchandise yang dikeluarkan EDSA dengan merk “EDSART” ini pada waktu event EDSA WEEK yang akan kita selenggarakan tanggal 5-9 Oktober 2009 nanti di Joglo FIB. Jadi kalau kalian penasaran seperti apa, datang yah! Nggak nyesel dah! :)

Nah kalau kalian udah nggak sabar pengen beli sekarang, produk ini pun sudah kami mulai edarkan sejak serangkaian acara Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) FIB UNDIP kemarin-kemarin. Jadi silakan maen ke MACIL (markas kecil) EDSA atau langsung aja temuin anak-anak EDSA buat beli produk-produk kami.

Info lebih lanjut hubungi nomer EDSA: 085640033409.

Kami pun membuka kesempatan untuk temen-temen yang mungkin mencari-cari tempat dengan harga yang worthed untuk bikin merchandise-merchandise semacam itu untuk acara tertentu, kaos angkatan, atau untuk pribadi, silakan pesan saja di “EDSART”.

Ini sebuah terobosan baru yang semoga saja bisa menjadi awal bagi EDSA untuk tidak hanya berorganisasi seperti biasa tapi kami juga belajar untuk ber-enterpreneur dan mandiri. Wish us luck! :)
Here’s the sample of our products.. Jangan lupa datang di Grand Launching “EDSART” yaaah! Ayoo kasih tahu temenmu buat beli juga! :)

E-WALL #3: SAVE OUR CULTURE!

E-NEWS: SAVE OUR CULTURE!

Salam Exist!

Selamat datang di kampus FIB UNDIP, mahasiswa baru 2009!

Akhirnya E-WALL kembali lagi bisa menyapa kalian guys dengan mengeluarkan edisi ke-3 ini. Seperti biasanya, E-WALL hadir dengan kolom-kolom yang seperti biasanya tetapi dengan konten yang luar biasa! :D


Well guys,

Telinga kita mungkin sudah panas dan merah mendengar kabar yang lagi hangat akhir-akhir ini mengenai negara tetangga kita, Malaysia, yang lagi-lagi berbuat ulah dengan mengklaim budaya kita yakni tari pendet dari Bali. Lengkap sudah ini menjadi daftar hitam ke-21 budaya kita yang dicaplok oleh mereka dengan bangganya, dijadikan iklan untuk mempromosikan Malaysia ke dunia luar dengan tagline-nya “Malaysia, Truly Asia” yang sering diplesetkan menjadi “Malingsia, Truly Maling Asia”. Nah, isu inilah yang ingin kita angkat di E-WALL edisi 3 ini, terlebih karena kita adalah mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya sehingga paling tidak, kita cukup punya andil disini untuk mempertahankan serta menjaga budaya-budaya bangsa kita sendiri, Indonesia tercinta! EDSA ingin mengkampanyekan isu ini dengan tagline yang menjadi tema E-WALL kali ini: SAVE OUR CULTURE! Dengan beberapa hal seperti pemberlakuan “HARI BATIK EDSA” tiap hari Rabu bagi semua anggota EDSA kemudian nantinya kita akan mengeluarkan pamflet-pamflet dengan nama “EDSAVE OUR CULTURE” dimana nanti isinya mengenai tulisan-tulisan kampanye kita untuk mengajak semua mahasiswa lebih peduli pada budaya kita sehingga kita bisa menjaganya bersama-sama karena KALAU BUKAN KITA YANG JAGA, SIAPA LAGI? :) Selain pamphlet itu juga nantinya akan ada kampanye SAVE OUR CULTURE melalui LEAFLEDSA (brosur atau leaflet) yang memang sudah rutin kita keluarkan tiap bulan dengan tema yang berbeda-beda. So guys, please wait, see, and follow what we’ll do to save our culture! Ada ide lain tentang kampanye “EDSAVE OUR CULTURE”? Seperti biasa.. kirim saja ke Facebook atau email atau nomer EDSA atau langsung cemplungin aja ke kotak kritik dan saran, oke! :)


Nah!

Back to the issue.. budaya kita yang lagi-lagi dicuri ini membuktikan kalau banyak yang masih harus dibenahi dari negeri ini. Disamping memang Malaysia sudah sangat keterlaluan, apalagi terakhir ada isu tentang pelecehan lagu kebangsaan kita. But guys, the point that we want to deliver here is that.. jangan cepat-cepat tersulut emosi, marah-marah, ngumpat-ngumpat Malaysia sepuasnya dan tanpa berbuat apapun yang bisa membuat kondisi ini menjadi lebih baik! Hadapi semua ini dengan kepala dingin, jangan pedulikan Malaysia, fokuslah pada negeri ini saja. Mari kita berbuat sesuatu mulai dari yang kecil, mulai dari sekarang, mulai dari diri sendiri untuk menunjukkan bahwa kita bangsa Indonesia yang berbudaya yang tahu dan kenal akan budaya kita sendiri. Kalau masalah klaim-mengklaim, kita bisa apa? Itu PR besar pemerintah untuk bisa mempatenkan seluruh kekayaan budaya kita, MADE IN INDONESIA! Sedangkan kita sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya, paling tidak harus bisa memulai untuk lebih peduli dan mengenal budaya kita sendiri. Jangan malu pake batik, ayo belajar nari daerah, hafalkan lagu daerah, tonton dan lestarikan wayang serta seni lainnya, jaga budaya dengan tetap melestarikannya karena KALAU BUKAN KITA YANG JAGA, SIAPA LAGI? :)


Tunggu kampanye-kampanye “EDSAVE OUR CULTURE” berikutnya!

Salam Exist,

KOMINFO EDSA.